Menjaga Visibilitas dalam Lingkungan Multi-Cloud dengan ThousandEyes

Cloud computing adalah salah satu teknologi TI terbesar dan paling mengganggu sepanjang masa, yang telah secara signifikan mengubah cara TI dikonsumsi oleh perusahaan, baik kecil maupun besar. Penerapan dan popularitas layanan komputasi awan yang luas dapat dikaitkan dengan berbagai manfaat yang diberikan teknologi, termasuk biaya rendah dan aksesibilitas data. Bahkan, banyak organisasi menjadi sangat nyaman dengan cloud yang mereka pertimbangkan untuk berpindah dari satu awan ke lingkungan multi-cloud.

Mengadopsi lingkungan multi-awan pada dasarnya berarti menggunakan lebih dari satu cloud publik. Tujuannya adalah untuk mendistribusikan aset bisnis, aplikasi, perangkat lunak, redudansi, dan sumber daya komputasi lainnya di berbagai penyedia layanan untuk menikmati peningkatan kinerja, penghematan biaya, dan ketahanan, sekaligus memitigasi risiko yang terkait dengan lingkungan cloud tunggal pada saat yang bersamaan. Tetapi sementara multi-cloud menawarkan kemungkinan baru untuk bisnis, pertanyaan tentang bagaimana kinerja sistem yang kompleks ini masih tetap ada. Mengingat kompleksitas dan ketidakpastian yang melekat pada konektivitas Internet, solusi visibilitas yang kuat sangat penting untuk menciptakan lingkungan cloud yang aman dan aman.

SourceForge memiliki kesempatan untuk berbicara dengan Alex Henthorn-Iwane, Wakil Presiden Pemasaran Produk di ThousandEyes , perusahaan Network Intelligence, untuk membahas pergeseran menuju multi-cloud dan bagaimana ThousandEyes dapat membantu organisasi mendapatkan visibilitas yang dibutuhkan untuk memastikan kinerja dalam multi-cloud mereka. penyebaran-hitam.

Model Penyebaran Awan untuk Bisnis

Karena komputasi awan diterima secara luas di antara berbagai organisasi dan industri, begitu juga jumlah model komputasi awan dan strategi penyebaran. Berbagai layanan cloud dan metode penyebaran telah muncul untuk memenuhi kebutuhan spesifik dari pengguna yang berbeda. Ada tiga model utama untuk komputasi awan: Infrastruktur sebagai Layanan (IaaS), Platform sebagai Layanan (PaaS), Perangkat Lunak sebagai Layanan (SaaS). Model penyebaran komputasi awan sementara itu termasuk publik, swasta, komunitas, dan awan hibrida.

“Dalam hal strategi cloud, ketika Anda berbicara tentang cloud tunggal, cloud hybrid, atau multi-cloud, sebagian besar waktu Anda berbicara tentang infrastruktur sebagai layanan (IaaS) sebagai lawan SaaS,” kata Henthorn-Iwane. “Dan salah satu hal yang terjadi adalah, di dalam perusahaan, adalah mereka mulai bergerak di luar pusat data, dan ini adalah strategi cloud tunggal.” Menurut Henthorn-Iwane, strategi cloud tunggal, dalam banyak kasus , adalah langkah awal. Ini sangat ideal untuk perusahaan dengan jumlah aplikasi yang sangat terbatas untuk menjadi tuan rumah. "Perhatian di sini adalah tidak terkunci," kata Henthorn-Iwane. “Ini mirip dengan perusahaan yang mengalihtugaskan proses bisnis, dan kemudian, perusahaan menyadari bahwa mereka tidak dapat memperoleh apa yang mereka inginkan. itu bisa terjadi ketika Anda menggunakan layanan cloud yang diproduksi secara massal. "

Lingkungan awan hibrida sementara itu melibatkan interaksi atau pembagian beban antara pusat data bisnis sendiri dan satu lagi penyedia cloud publik. “Awan hibrida memberi Anda fleksibilitas. Apa yang terjadi adalah lingkungan hybrid cloud ini bisa sering berputar, ”kata Henthorn-Iwane. “Kadang-kadang Anda melihat perusahaan mendorong segalanya (beban kerja produksi mereka, beban kerja rekayasa mereka, dll.) Ke penyedia cloud publik, dan kemudian mereka mengetahui bahwa mereka ingin lebih banyak kendali atas hal-hal tertentu ... sehingga kemudian beberapa hal ini masuk kembali, " dia berkata.

Henthorn-Iwane menjelaskan bahwa dengan penyedia cloud publik besar, SLA sangat terstandar sehingga kebanyakan bisnis hanya harus menerima SLA yang diberikan kepada mereka, tanpa kemampuan untuk menyetelnya. Untuk penyedia layanan cloud publik, memiliki SLA yang sangat standar bekerja karena mereka dapat membangun dan melaksanakan layanan mereka dengan baik dalam skala besar, yang memberikan skala ekonomi. Namun Henthorn-Iwane berpendapat bahwa untuk bisnis, satu ukuran cocok untuk semua SLA dapat memperkenalkan tantangan karena jika tidak memenuhi persyaratan perusahaan untuk menyempurnakan kinerja dan kontrol, maka mereka mungkin harus mendapatkan kembali potongan-potongan tertentu.

Multi-cloud, di sisi lain, adalah yang terbaik untuk perusahaan yang memelihara berbagai jenis aplikasi atau memiliki penempatan geografis yang berbeda. Henthorn-Iwane berkata, “Dalam multi-cloud, ada kompetisi untuk memanfaatkan. Dan apa yang menarik tentang multi-cloud adalah bahwa ada alasan mengapa perusahaan besar melakukannya: untuk menghindari terkunci dalam satu sumber. ”Untuk melakukan ini secara efektif, tim hanya akan mengadopsi seperangkat layanan denominator umum di beberapa cloud yang melindungi mereka dari kunci vendor, tambah Henthorn-Iwane.

Tetapi di luar implikasi ekonomi dan kekhawatiran tentang vendor lock-in, Henthorn-Iwane mengatakan bahwa pilihan untuk mengadopsi multi-cloud juga dapat berhubungan dengan fakta bahwa beberapa awan melakukan hal-hal tertentu dengan lebih baik. “Ada penawaran cloud yang dapat menawarkan kemampuan keamanan dan / atau integrasi yang dibuat sebelumnya yang dapat memenuhi kebutuhan tim pengembangan atau produksi lebih baik daripada yang lain, dan oleh karena itu tim akan mulai melakukan diversifikasi berdasarkan kebutuhan ini,” tambahnya. "Dan meskipun selalu ada kekhawatiran tentang kunci-dalam, kemampuan itu mungkin hanya diperlukan, jadi 'spesialisasi' ini membuat tumpukan teknologi tetap kuat."

Mendapatkan Visibilitas di Lingkungan Multi-Cloud

seribu deteksi pemadaman listrikMulti-cloud menawarkan begitu banyak manfaat, termasuk kemudahan penggunaan layanan TI baru. Sayangnya, lingkungan multi-cloud juga memiliki kelemahan, termasuk lebih banyak silo dan kompleksitas. Ketika dikombinasikan dengan fakta bahwa awan melibatkan internet, kompleksitas itu menyebabkan kurangnya visibilitas.

"Mari kita pertimbangkan terlebih dahulu dan terutama apa yang dilakukan pelanggan di cloud dan penyebaran multi-cloud mereka," kata Henthorn-Iwane. “Biasanya mereka membangun arsitektur berbasis layanan dan microservices, yang berarti ada banyak panggilan API. Katakanlah sebagai contoh bahwa kami memiliki aplikasi di pusat data dengan API yang memanggil layanan yang dibangun di AWS, dan juga menggunakan API web untuk memanggil layanan berbasis cloud yang ditawarkan oleh vendor SaaS. Ada banyak sekali panggilan API yang terjadi dari segala arah yang berbeda. Jalur jaringan yang diambil di Internet dengan berbagai komunikasi antar-layanan bisa berbeda. Salah satu dari mereka dapat melintasi beberapa jaringan yang berbeda. Jika aplikasi sangat penting untuk bisnis,

“Sekarang pikirkan bagaimana ini terlihat dari ujung ke ujung. Seorang pekerja jarak jauh di rumah menggunakan Salesforce, tetapi untuk sampai ke sana, harus melalui penyedia gateway web aman (SWG), jadi itulah satu jalur Internet. Salesforce mungkin memanggil layanan berbasis cloud tambahan, yang mewakili jalur Internet lainnya. Masalahnya adalah bahwa secara umum Internet adalah kotak hitam untuk insinyur jaringan. Ketika Anda memiliki aplikasi berbasis cloud, beberapa panggilan API, ... sekarang ada semua titik buta ini, ”jelas Henthorn-Iwane.

Henthorn-Iwane mengatakan ini adalah gambaran yang mereka coba untuk komunikasikan kepada pelanggan TI perusahaan, menunjukkan kepada mereka bahwa aplikasi yang bergantung pada proses bisnis mereka bergantung pada jaringan dan layanan yang tidak mereka miliki dan tidak dapat melihat dengan alat tradisional. "Dan ThousandEyes ada untuk membantu memecahkan masalah ini," ia menekankan.

“Dengan agen kami di lebih dari 150 node cloud di seluruh dunia, dikombinasikan dengan agen perusahaan yang dapat Anda terapkan di pusat data Anda dan IaaS, ditambah agen endpoint yang dapat Anda terapkan pada perangkat karyawan, Anda dapat memantau dan melihat dari ujung ke ujung dari remote karyawan ke instance AWS ke penyedia gateway API, ”kata Henthorn-Iwane. "Anda juga dapat menggunakan agen cloud untuk melihat bagaimana pelanggan terhubung ke situs web Anda, bagaimana kinerja DNS untuk mereka, dan jalur Internet mereka mendukung semua komunikasi itu ... Dengan begitu bisnis dapat menutupi semua kaki komunikasi dan menyinari mereka. Dengan begitu, jika ada yang rusak, Anda tahu di mana itu terjadi, siapa yang harus dihubungi, dan data apa yang harus dibagikan untuk memperbaiki masalah. Meskipun Anda mungkin tidak memiliki semua barang, Anda masih memiliki hasilnya.

Mengapa ThousandEyes

visualisasi jalur ribuSebagai perusahaan intelijen jaringan tepercaya, ThousandEyes berkomitmen untuk memberikan bisnis langsung ke jaringan mereka sendiri, internet, dan cloud, untuk meningkatkan pengiriman aplikasi dan mengurangi gangguan layanan. "Kami memudahkan untuk mengaktifkan agen pemantauan di mana pun Anda ingin visibilitas dari," kata Henthorn-Iwane. ThousandEyes secara unik menggabungkan dan menghubungkan berbagai jenis data dari semua agen, dan mengubah data tersebut menjadi visualisasi yang mudah dipahami tentang kinerja end-to-end.

“Misalnya, Anda dapat melihat bagaimana panggilan API berkinerja dari AWS ke gateway API berbasis cloud, dan kami memberi Anda informasi jalur Internet yang tepat. Agen pemantauan sangat ringan dan overhead rendah. Bersama kami, Anda tidak berurusan dengan pemasangan perangkat lunak perusahaan. Dan kami menggunakan pendekatan algoritmik sehingga cara kami menyajikan alamat data yang penting bagi Anda. Jadi jika Anda melihat masalah kinerja, Anda dapat melihat kinerja lapisan http, ketersediaan, dan waktu respons; kemudian dari halaman yang sama beralih untuk melihat metrik jaringan end-to-end seperti kehilangan, latensi dan jitter; kemudian beralih ke visualisasi jalur penuh termasuk setiap jaringan Internet (Sistem Otonom) yang dilintasi jalur .. ”

Untuk Henthorn-Iwane, ada tiga hal yang membuat ThousandEyes menjadi pesaing yang kuat di pasar pemantauan jaringan:

• Keunikan. "Kami memiliki kemampuan unik untuk melihat di internet," kata Henthorn-Iwane. “Jika Anda ingin melihat bagaimana kinerja dipengaruhi dan di mana masalahnya terletak, ThousandEyes melakukan pekerjaan. Kemampuan kami untuk menunjukkan jalur terperinci di internet dan bagaimana mereka memengaruhi pengguna Anda dan aplikasi berbasis cloud, sangat spesial. ”
• Visualisasi yang kuat. "Kedua adalah bahwa kita memiliki jenis visualisasi super kuat untuk memanen banyak data, dan kemudian membuatnya visual dan mudah dimengerti," tambah Henthorn-Iwane. "Kebanyakan insinyur, ketika mereka melihat visualisasi ini, mereka mengatakan itu intuitif dan kuat."
• Berbagi data dengan mudah. "Ketiga adalah fakta bahwa kami memudahkan untuk membagikan data itu dengan vendor Anda, ISP, dan di seluruh tim," kata Henthorn-Iwane. Dia menjelaskan bahwa banyak kali, alat pemantau jaringan tradisional membuat kumpulan data yang silet yang akhirnya menjadi kotak hitam itu sendiri., Itu berarti bahwa pada akhirnya, hanya tim jaringan yang bisa mendapatkan apa pun dari alat-alat ini. Hal ini membuat sangat sulit untuk membagi data dari seluruh kejadian. ThousandEyes, di sisi lain, memudahkan untuk berbagi snapshot dari data dan visualisasi terperinci yang menyediakan konteks lintas tim dan antara mitra dan vendor. “Kami mengizinkan Anda untuk menggunakan data yang tersedia untuk mendorong interaksi yang lebih produktif dengan penyedia Anda. Ini adalah ekosistem berbagi data, ”kata Henthorn-Iwane.

Tentang ThousandEyes

Didirikan pada tahun 2010, ThousandEyes adalah perusahaan jaringan dan pemantauan kinerja terkemuka. Mereka menawarkan platform Network Intelligence yang kuat yang memberikan visibilitas organisasi ke setiap jaringan yang mereka andalkan. Ini memungkinkan pengiriman aplikasi yang lebih cepat, pengalaman pengguna akhir yang lebih baik, dan investasi infrastruktur yang lebih baik. Dengan kantor pusat di San Francisco, California, ThousandEyes dipercaya oleh perusahaan global teratas dan anggota Fortune 500 untuk meningkatkan kinerja dan ketersediaan aplikasi bisnis penting mereka.

Source: Oleh Ion Mae

Share this post